Naskah Drama Untuk 8 Orang Pemain Tentang Persahabatan Dalam Islam
Merupakan salah satu naskah drama yang sangat efektif digunakan untuk durasi yang panjang. Contoh naskah drama untuk 8 orang lebih mementingkan percakapan tokoh yang diperankan dan alur yang tidak terduga serta setting yang tidak bisa dilakukan di satu tempat saja. Untuk 8 orang memberikan sebuah inspirasi bagi kalangan masyarakat yang Akan menggunakan naskah drama untuk pementasan dengan jangka waktu yang lama dan konflik yang unik dan berbeda. Jangan lewatkan: Berikut ini ada contoh naskah drama untuk 8 orang yang menceritakan tetang kisah 7 orang anak manusia yang mencari seorang guru untuk dijadikan panutan dan diteladani. Banyak perjuangan, halangan, rintangan yang datang ketika mereka mencari satu guru yang pas dan mantap. Banyak pula beberapa guru yang menyakiti mereka. Bagaimana ceritanya?
Tema: Persahabatan dan Kehidupan Alur: pendek Karakter: - Ali: Ramah dan pendiam - Budi: Ramah dan cerewet - Sofi: Pemarah - Husen: Tegas, berani dan cerdas - Yoyok: Cerewet dan pintar - Feri: Penakut - Anas: Sombong dan belagak - Agus: Sombong dan berani Ali dan keenam sahabatnya adalah remaja lulusan pondok pesantren yang ingin mencari sejatinya hidup. Setelah lulus dari pesantren mereka rela untuk berkelana hanya untuk mencari soorang guru sejati yang menuntun mereka menuju jalan kebenaran dan mengerti arti sebuah kehidupan. Naskah Drama Di rumah Ali ketujuh remaja ini berkumpul dengan membicarakan tentang rencananya untuk pergi berkelana.
Tema dari naskah drama yang bisa dimainkan oleh 8 orang pemain kali ini adalah mengisahkan tentang pelajar yang berjuang untuk menggapai kesuksesan. Hari ini anda bakal memberikan contoh naskah drama pendek mengenai persahabatan yang dimainkan oleh 7 orang pemain. Tokoh dalam drama ini mempunyai karakter yang tidak sama-beda & mempunyai peran tertentu yang membangun cerita ini dengan cara keseluruhan yang utuh.
Ali: Bagaimana dengan kalian, dapat persetujuan orang tua atau tidak? Sofi: Aku sih, ambil jalan pintas saja Li dengan berbohong pada Ibuku. Ini jenis bohong yang baik karena aku berniat untuk merubah hidup dan mencari sebuah kehidupan yang benar-benar ada. Budi: Aku diijinkan karena orang tuaku dulu pernah mondok sampai puluhan tahun terutama Bapakku yang mondok sejak kecil. Husen: Aku jujur saja tentang tujuanku berkelana. Ayahku menasehati untuk berhati-hati dalam mencari seorang guru dan jangan sampai menimbulkan hal-hal negatif.
Ayahku dulunya seorang pendekar. Ya pasti boleh. Kalau ibuku menuruti apa kata ayahku. Yoyok: Aku boleh anak bebas.
Feri: Aku juag Sama Li Anas: Aku ikut saja. Orang tuaku sudah tidak peduli lagi.
Agus: Aku sudah mendapatkan persetujuan. Dengan tekad yang kuat mereka bertujuh memulai berkelana dengan berjalan kaki dari daerah satu ke daerah lainnya. Tiba-tiba di sutau daerah bernama Bone mendapatkan guru, namun Husen: Romo, apakah ajaran Romo ini benar sesuai dengan syariat Islam? Budi: Bicara yang sejujurnya saja rRomo jangan sampai menjebak kita! (geramnya) Ali: Tolong dijelaskan romo, jangan sampai kita berguru pada Romo tidak ada manfaatnya. Guru Pertama yang ditemui sia-sia.
Pria yang berprofesi dukun santet dan teluh ini hanya menyakiti Feri dan Yoyok yang masih lemah tenaga dalam dibandingkan yang lain. Terpaksa Ali dan kawan-kawan harus merawatnya sampai sembuh. Setiba mendpatakan guru yang kedua, tiba-tiba Sofi: Kamu yakin ini guru terbaik kita Al?
Ali: Kita jalankan dulu ilmu dan pengajarannya. Feri: Jangan sampai terjebak dua kali, aku yang kena lagi (mengeluh).
In February 2013, shortly after the 2013 EVO voting selection, Hasbro's lawyers sent a letter to the Mane6 team; This was only a few weeks before they had expected to be completed with the initial version of their game. Cease and desist from Hasbro [ ] An unfinished version of the game was leaked to 's /mlp/ board on August 2, 2012. Mane6 responded by terminating their program and pushing the project into a closed development cycle. The Mane6 have stated that even if the project is shut down, they have learned much from the effort to apply towards their next project with original characters, which they are already planning.
Anas: Namanya saja mencari bagaimana lagi?! Agus: Iya kamu ini aneh saja Sof. Guru kedua yang mereka temukan hanya sebagai orang biasa.